Baca Juga
PADANG -- Sebagai anggota DPRD Kota Padang, Helmi Moesim menyalurkan bantuan dana sebesar Rp12,2 juta yang bersumber dari anggaran pokok pikiran (Pokir) 2017. Sebelas posyandu yang menerima bantuan tersebut adalah Posyandu Kasih Ibu 1, 2, 3, dan 4, Posnyandu Flamboyan 1, 2, 3, dan 4, dan Posyandu Dahlia 1, 2, dan 3.
"Anggaran Rp12,2 juta itu per posyandu, gunanya untuk menambah fasilitas yang selama ini kurang bahkan memimjam kepada posyandu lainnya," kata Helmi Moesim, Selasa, 16 Januari 2018.
Ia mengatakan, saat ini masih ada kegiatan Posyandu yang menumpang di Balai Pemuda atau rumah penduduk karena tidak representatifnya posyandu tersebut.
"Berdasarkan informasi yang saya peroleh, ada posyandu yang tidak punya seragam, alat timbang, meja mobiler. Untuk itu, bantuan ini agar bisa dimanfaatkan untuk membeli prasarana yang kurang tersebut," jelasnya.
Ia berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya khususnya dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat. Sehingga, masyarakat cepat terlayani dan tingkat kesehatannya semakin tinggi.
Lurah Parak Gadang Timur Edi Andri merasa bersyukur dengan adanya bantuan untuk 11 Posyandu dikelurahannya melalui anggota DPRD Padang Helmi Moesim.
Ia mengakui, selama ini kurang sarana prasarana bahkan meminjam dengan posyandu lainnya. Apalagi, ini posyandu pelayanan kesehatan masyarakat sangat butuh sekali dan hendaknya diprioritaskan ke depannya.
"Kedepan tentu kita berharap aspirasi dari warga Parak Gadang Timur dapat diperjuangkan melalui anggota dewan kita di DPRD Padang. Memang selama ini melalui pokok pikiran bapak Helmi Moesim sarana infrastruktur disini sudah baik, kedepan tentunya lebih baik lagi, " pungkasnya.
(rki)
"Anggaran Rp12,2 juta itu per posyandu, gunanya untuk menambah fasilitas yang selama ini kurang bahkan memimjam kepada posyandu lainnya," kata Helmi Moesim, Selasa, 16 Januari 2018.
Ia mengatakan, saat ini masih ada kegiatan Posyandu yang menumpang di Balai Pemuda atau rumah penduduk karena tidak representatifnya posyandu tersebut.
"Berdasarkan informasi yang saya peroleh, ada posyandu yang tidak punya seragam, alat timbang, meja mobiler. Untuk itu, bantuan ini agar bisa dimanfaatkan untuk membeli prasarana yang kurang tersebut," jelasnya.
Ia berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya khususnya dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat. Sehingga, masyarakat cepat terlayani dan tingkat kesehatannya semakin tinggi.
Lurah Parak Gadang Timur Edi Andri merasa bersyukur dengan adanya bantuan untuk 11 Posyandu dikelurahannya melalui anggota DPRD Padang Helmi Moesim.
Ia mengakui, selama ini kurang sarana prasarana bahkan meminjam dengan posyandu lainnya. Apalagi, ini posyandu pelayanan kesehatan masyarakat sangat butuh sekali dan hendaknya diprioritaskan ke depannya.
"Kedepan tentu kita berharap aspirasi dari warga Parak Gadang Timur dapat diperjuangkan melalui anggota dewan kita di DPRD Padang. Memang selama ini melalui pokok pikiran bapak Helmi Moesim sarana infrastruktur disini sudah baik, kedepan tentunya lebih baik lagi, " pungkasnya.
(rki)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar