Breaking

Rabu, 08 Agustus 2018

DPRD Padang Apresiasi Keberhasilan Pembangunan Dilakukan Pemko Di Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang

Baca Juga

PADANG -- Pada setiap tanggal 7 Agustus, DPRD Kota Padang menggelar rapat paripurna istimewa dengan agenda Peringatan Hari Jadi Kota Padang. Momen bersejarah pada tanggal 7 Agustus tersebut merupakan hari dimana rakyat Pauh (Kuranji dan Pauh, red) dan Koto Tangah menyerang loji Belanda di Muara Padang, tepatnya tanggal 7 Agustus 1669.

Demikian disampaikan oleh Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti ketika memimpin rapat paripurna istimewa tersebut. Pada kesempatan itu, Elly didampingi oleh Wakil Ketua Asrizal, Wahyu Iramana Putra, dan Sekretaris DPRD Kota Padang, Syahrul.


Rapat paripurna itu juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Nasrul Abit, Walikota Padang, Mahyedi, Wakil Walikota Padang, Emzalmi, mantan Walikota Padang, Zuyen Rais dan Fauzi Bahar, mantan Pj Walikota Padang, Alwis, mantan Wakil Walikota Padang, Yusman Kasim, dan mantan Ketua DPRD Kota Padang Zulherman.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Pembukaan Rapat Paripurna Istimewa oleh Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti. 
Menariknya, pada rapat paripurna peringatan Hari Jadi Kota Padang ke-349 ini, juga dihadiri oleh Wakil Ketua Komite Rakyat Ba Ria Vung Tau, Mr. Le Tuan Quoc, Walikota Hildesheim, Mr. DR. Ingo Meyer. Sementara itu, pemangku adat dari nagari-nagari yang ada di Kota Padang terlihat dengan pakaian serba hitamnya.

Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti mengajak hadirin yang hadir untuk merenungkan dan merefleksikan perjuangan rakyat Kota Padang pada 349 tahun silam. Dimana perjuangan itu merupakan bagian dari proses perjalanan sejarah Rakyat Kota Padang yang cukup panjang dalam menentang kekuasaan penjajah Hindia Belanda.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Walikota Padang Mahyeldi membacakan pidato resminya. 
"Perjuangan kita saat ini, tentu tidak sama dengan para pendahulu kita. Jika perjuangan para pendahulu kita adalah merebut kemerdekaan, maka perjuangan yang kita lakukan sekarang adalah untuk mengisi kemerdekaan itu, sesuai dengan tujuan dibentuknya sebuah negara, yaitu meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat," ungkapnya.

Tak dapat dipungkiri, terang Elly, dari waktu ke waktu, kehidupan rata-rata masyarakat Kota Padang sudah cukup baik. Ia berharap dan berdoa, agar Kota Padang di tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya dan tahun esok lebih baik dari tahun ini.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Para anggota dewan hikmat mengikuti jalannya Rapat Paripurna Istimewa. 
"Hal ini dapat kita lihat misalnya, padatnya lalu lintas di jalan raya, tingginya intensitas penerbangan dari dan ke Kota Padang, panjangnya daftar waiting list untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah, ramainya pasar-pasar modern dan tradisional, padatnya pemukiman penduduk dengan bangunan-bangunan rumah berarsitektur modern, serta menjamurnya pertumbuhan masjid dan mushalla di semua sudut Kota Padang," ujarnya.

Di bidang pariwisata juga memperlihatkan kemajuan dan pertumbuhan yang signifikan dengan tertatanya objek wisata Pantai Padang, Gunung Padang dengan jembatan Siti Nurbayanya, Pantai Air Manis dan objek wisata lainnya di Kota Padang, ungkap Elly.
Anggota DPRD Kota Padang: Budiman (FPKS) dan Amrizal Hadi (F-NasDem) pada Rapat Paripurna Istimewa. 
"Kedepan, kami mengharapkan kepada Pemerintah Kota Padang agar pembangunan pariwisata ini dapat diperhatikan dan dilaksanakan di seluruh wilayah Kota Padang, karena masih banyak objek wisata kita yang masih belum dikelola dengan baik dan secara maksimal, sementara potensinya sangat bagus untuk dikembangkan.

Tentunya semua itu dapat diwujudkan dengan kerja keras dan adanya iklim serta situasi yang mendukung yang diciptakan oleh Pemerintah Kota Padang bersama dengan DPRD dan segenap lapisan masyarakat," pungkasnya.  

"Kami atas nama pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kota Padang memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih atas dukungan dan fasilitas tersebut. Namun di sisi lain kita juga tidak bisa menutup mata dari kenyataan masih adanya sebagian warga kita yang hidup di bawah garis kemiskinan," ujarnya.

Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Anggota DPRD Kota Padang: Yuhilda Darwis (F-PP) dan Dian Anggraini Oktavia (F-NasDem).
Mereka ini, kata Elly lagi, tinggal di rumah-rumah yang tidak layak huni, berdindingkan papan-papan bekas, berlantai tanah, beratap terpal, serta dengan ukuran rumah yang tidak sebanding dengan jumlah penghuninya. Sementara itu, anak-anak sudah harus ikut bekerja dengan orang tua mereka ke sawah atau ke ladang, memburuh, memulung dan sebagainya, ketika teman seusianya pergi sekolah dengan pakain bersih, rapi, bersepatu laras disertai tas ransel yang tersandang di kedua bahunya," ungkap Elly.

Artinya, ulas Elly lagi, masih terlihat dengan jelas gambaran kehidupan yang kontras antara satu kelompok masyarakat dengan kelompok masyarakat lainnya. Dalam tatanan ideal, suasana seperti ini semestinya tidak terlihat lagi di usia Kota Padang yang sudah mencapai hampir tiga setengah abad ini. Oleh sebab itu, DPRD berharap keadaan ini dapat cepat diselesaikan oleh Pemerintah Kota Padang bersama jajarannya. Jangan biarkan jurang pemisah antara keluarga berada dengan yang miskin ini menganga terlalu lama.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti ketika menyerahkan piagam Warga Utama Kota Padang kepada tokoh masyarakat. 
"Kami yakin dan percaya, harapan kami tersebut, Insya Allah akan bisa menjadi kenyataan. Sebab, dalam empat tahun kepemimpinan saudara Walikota Mahyeldi dan Wakil Walikota Emzalmi, kami telah melihat kemajuan yang luar biasa di Kota Padang ini. Contohnya pembangunan jalur II Bypass, telah dapat diselesaikan dengan baik.

Kemudian Pantai Padang dan Muaro Lasak, telah berhasil ditata dari tempat wisata yang kurang sehat menjadi tempat wisata keluarga yang religius. Bahkan di sana telah berdiri Tugu Merpati dan Tugu IORA yang sangat mempesona dan menjadi objek wisata yang selalu ramai dikunjungi, terutama di hari-hari libur oleh wisatawan, baik domestik maupun mancanegara dengan tempat parkir yang representatif," ujarnya.
 
Dengan adanya perbaikan objek wisata tersebut, DPRD Kota Padang mengharapkan kepada Pemerintah Kota Padang dan segenap lapisan masyarakat untuk memelihara infrastruktur dan fasilitas yang dibangun. Jangan sampai infrastruktur yang telah dibangun dengan uang rakyat tersebut terabaikan, tidak terpelihara dan terjaga dengan baik.
Pimpinan DPRD Kota Padang bersama Wagub Nasrul Abit, Walikota Padang Mahyeldi, Wakil Walikota Padang Emzalmi foto bersama dengan Wakil Ketua Komite Rakyat Ba Ria Vung Tau, Mr. Le Tuan Quoc, Walikota Hildesheim, Mr. DR. Ingo Meyer.
DPRD Kota Padang juga melihat kemajuan yang luar biasa pada program dan kegiatan lingkungan. Hampir semua jalan lingkungan telah dibetonisasi oleh pemko, sehingga arus lalu lintas di lingkungan perumahan dan perkampungan warga menjadi semakin baik dan lancar. Ini tentu akan memberikan efek positif terhadap pergerakan ekonomi masyarakat setempat. 

"Demikian juga pada penataan pasar, baik di Pasar Raya maupun di pasar satelit, para pedagang kami lihat sudah berjualan di tempat-tempat yang sudah disediakan," ungkapnya.
Wakil Ketua Komite Rakyat Ba Ria Vung Tau, Mr. Le Tuan Quoc, Walikota Hildesheim, Mr. DR. Ingo Meyer.
Anggota Fraksi PKS DPRD Kota Padang: Muharlion dan Hadison foto bersama pembawa acara, Andi Amir dan Wira. 
Keberhasilan lainnya yang perlu diapresiasi, kata Elly, adalah pengelolaan keuangan daerah. Selama kepemimpinan Walikota Mahyeldi dan Wakil Walikota Emzalmi, Pemko Padang telah berhasil meraih penghargaan tertinggi dalam pengelolaan laporan keuangan daerah, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), empat tahun berturut-turut. Ini tidak bisa dicapai jika penatakelolaan APBD tidak dilakukan dengan baik, mulai dari perencanaan, pelaksanaan anggaran hingga pengawasan penggunaanya. 
 
"Kedepan kita harapkan, tradisi yang bagus ini harus dijaga dan dipertahankan. Kami segenap pimpinan dan seluruh anggota DPRD Kota Padang akan selalu memberikan suport dan back up agar prestasi ini tetap menjadi milik Pemerintah Kota Padang pada tahun-tahun selanjutnya. Suport dan back up serupa kami berikan untuk semua program dan kegiatan Pemerintah Kota Padang yang berorientasi pada perbaikan dan peningkatan kesejahteraan rakyat (pro rakyat)," ulas Elly.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Forkopimda Kota Padang saat mengikuti Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Padang. 
Tak lupa, DPRD Kota Padang juga memberikan apresiasi kepada pemko dan masyarakat Kota Padang atas suksesnya penyelenggaraan Pilkada serentak 27 Juni 2018, berjalan dengan lancar dan aman dengan semangat Pilkada Badunsanak serta partisipasi pemilih lebih tinggi dari Pilkada sebelumnya.

"Kalah atau menang dalam Pilkada itu biasa dan janganlah ini dijadikan sumber perpecahan. Yang pentingb pelaksanaan pembangunan yang telah kita rencanakan bersama dapat berjalan dengan baik secara berkesinambungan demi kesejahteraan masyarakat Kota Padang," cakapnya.
Rapat Paripurna HUT ke-349 Kota Padang, DPRD Apresiasi Keberhasilan Pembangunan yang Dilakukan Pemko
Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti, Ketua Fraksi NasDem Mailinda Rose dan Kepala Inspektorat Kota Padang Corri Saidan foto bersama Forkopimda Kota Padang. 
Berdasarkan Undang-undang, kata Elly, DPRD merupakan bagian dari unsur Pemerintahan Daerah dengan tugas pokok dan fungsi utama yaitu pembuat peraturan daerah, anggaran dan pengawasan. Dalam melaksanakan trifungsi tersebut, DPRD juga membutuhkan dukungan dan partisipasi semua pihak agar kinerja DPRD bisa memberikan implikasi positif terhadap kesejahteraan dan kemakmuran warga kota. 

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar fungsi DPRD berjalan dengan baik, untuk itu berilah kami masukan, kritikan, saran yang konstruktif dan solusi alternatif, bukan kritik destruktif yang tidak ada solusinya. Begitu juga antara DPRD dengan pemko yang terangkai dalam kerangka Pemerintah Daerah Kota Padang. Sebagai mitra, mari kita bergandengan tangan, bahu membahu untuk terus saling mengisi dan meningkatkan guna mencapai tujuan kita, yaitu terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran warga Kota Padang," terang Elly.  

(rki)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar