Baca Juga
Hadir pada kesempatan itu, Dirjen Kesmas Dr. Kirana Nortasari, Mantan Walikota Payakumbuh Yosrizal, Bupati dan Walikota se-Sumbar serta beberapa OPD terkait.
Gubernur Irwan Prayitno mengatakan, dengan adanya kegiatan memperinagati Hari Toilet, akan membentuk suatu program keseriusan kepada Bupati/Walikota 100 % Open Defecation Free (ODF) yang anggarannya akan disediakan dari APBD. “Saya mengapresiasi Pemkab Kabupaen Sijunjung yang telah mengasiasikan acara Toilet se-Dunia untuk Sumatera Barat, dan kita akan membuat suatu program keseriusan agar Bupati dan Walikota se Sumatera Barat 100 % ODF, bebas dari buang air besar sembarangan dengan diadakan toilet jamban dan biaya anggaran akan di sediakan dari APBD,” ujar Irwan.
Irwan juga berharap semoga dalam memperingati Hati Toilet se-Dunia ini juga diikuti dengan seminar-seminar untuk bisa menambah motivasi Bupati dan Walikota untuk memperhatikan dalam pembangun daerah. Menyediakan jamban bagi penduduk yang belum ada tentu akan membantu masyarakat berprilaku hidup sehat, sehingga mereka bisa membuang air besar di toilet untuk menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan masing-masing.
"Tanggung jawab kita, pemerintah untuk pengadaan toilet serta alokasi anggaran dan kemauan Pemerintah harus peduli terhadap masyarakat demi hidup kesehatan," cakapnya.
Menurutnya, soasiliasasi perlu ditekankan kepada masyarakat akan manfaat toilet bagi kesehatan serta kebersihan lingkungan sekitar serta tindakan tegas pemerintah agar masyarakat berperilaku bertoilet yang sehat. "Buang air besar di sungai tidak dikarenakan status pendidikan melainkan budaya dan kebiasaan yang telah melekat dimasyarakat," ujarnya
Pemerintah harus tegas dalam sinsosialisasikan kepada masyarakat dalam berperilaku hidup sehat dengan memakai toilet dan jangan buang air besar di sembarang tempat, pungkasnya.
(rel/rki)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar