Grace Natalie: Jokowi dan Ahok Menginspirasi PSI

Baca Juga

BIJAKNEWS.COM -- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merupakan partai pendatang baru di dunia politik Indonesia yang mayoritas kadernya adalah anak muda. Ketua Umum PSI Grace Natalie mengatakan lahirnya PSI terinspirasi dari dua tokoh di Indonesia yakni Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Grace mengatakan dua tokoh tersebut bukan keturunan darah biru atau seorang elite partai, namun keduanya bisa membawa perubahan untuk DKI Jakarta melalui kebijakan-kebijakan saat menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta beberapa waktu lalu.

"Kami terinspirasi oleh Pak Jokowi dan Pak Ahok ketika Pilkada DKI Jakarta. Di mana, mereka yang bukan darah biru dan juga elite partai tetapi mereka punya jabatan tertinggi di DKI. Dan ketika mereka menjabat, mereka betul-betul membuat perubahan," kata Grace dalam program Special Interview with Claudius Boekan, Jumat, 7 Desember 2018.

Kebijakan-kebijakan tersebut menurutnya dibuat sederhana, sangat membantu masyarakat dan transparan, seperti Jakarta Smart City dan aplikasi Qlue. Selain itu, kehadiran Jokowi dan Ahok membuka pandangan Grace bahwa politik itu tidak kaku.

"Politik itu tidak kaku, tidak kotor. Tergantung bagaimana cara kita mengelolanya. Manajemen bisa jadi terbuka, rekrutmen bisa jadi terbuka, transparan dan melibatkan publik. Bagaimana kita mau atau engga." ucap Grace, Ketua Umum PSI.

Dia berharap, lahirnya PSI ke dunia politik dapat membawa perubahan baik dan melihat orang-orang terbaik di bidangnya masing-masing, mereka punya passion dan masuk ke politik. Karena politik adalah pusat dari salah satu keputusan, kebijakan dan regulasi." tutupnya.

(Sumber: beritasatu.com)