Breaking

Rabu, 10 April 2019

Di Depan Kiai-Ulama, Yusril Jelaskan soal Chat dengan Habib Rizieq

Baca Juga

Di Depan Kiai-Ulama, Yusril Jelaskan soal Chat dengan Habib Rizieq

TANGERANG, BijakNews.com -- Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra diundang khusus oleh KH Nur Iskandar SQ dan sejumlah kiai ternama untuk menjelaskan polemiknya dengan Habib Rizieq Syihab yang memanas sejak minggu lalu. Apa yang disampaikan Yusril?

Penjelasan secara gamblang itu diminta disampaikan kepada ribuan ulama dan kiai pengasuh pondok pesantren yang datang dari seluruh Tanah Air di Pondok Pesantren Assidiqiyah, Batuceper, Tangerang, Rabu, 10 April 2019. Dalam acara itu, hadir cawapres KH Ma'ruf Amin.

Yusril mengatakan umat Islam terlibat intens membahas soal calon pemimpin tiap pilpres. Hal itu jugalah yang, menurutnya, dibahasnya bersama Habib Rizieq.

Yusril mengaku berkomunikasi dengan Habib Rizieq via telepon dan WhatsApp. Dia mengakui komunikasi lisan per telepon dengan Habib Rizieq tidak ada rekamannya. 

"Tetapi pembicaraan melalui WA terekam dengan baik dan dapat dijadikan alat bukti yang sah dalam sidang pengadilan jika diperlukan," kata Yusril dalam keterangannya.

Yusril mengaku membahas soal keislaman Prabowo bersama Habib Rizieq. Karena tidak ingin terus ada kesalahpahaman, dia memilih membuka chat-nya dengan Habib Rizieq ke publik.

"Chat itu akhirnya saya buka ke publik untuk membela diri sekaligus membantah tudingan HRS bahwa saya melakukan kebohongan," kata Yusril.

Dalam chat-nya kepada HRS, Yusril mengaku memang mempersoalkan track record Prabowo dan Sandi berjuang dalam gerakan Islam, yang menurutnya tidak ada. "Saya sama sekali tidak menilai kadar keislaman seseorang karena hal itu adalah kewenangan Allah SWT untuk menilainya," sebut Yusril.

"Saya juga tidak punya track record lakukan kebohongan publik maupun terhadap orang perorangan," imbuh Yusril.

Yusril menyatakan menolak dicap sebagai pengkhianat. Baginya, Habib Rizieq sama sekali belum pernah memberi amanat kepadanya.

"Rizieq tidak pernah memberi amanat apa pun kepada saya terkait dengan pilpres ini. Jadi apa yang saya khianati?" kata Yusril.

(Source: detik.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar