Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Data kependudukan merupakan hal yang sangat penting dalam segala bentuk layanan kepada masyarakat, dan mesti diintegrasikan dengan data kependudukan yang ada di Ditjen Dukcapil Kemendagri. Apalagi dokumen kependudukan telah bertransformasi menjadi Big Data Kependudukan yang dapat dimanfaatkan oleh lembaga pemerintah dan lembaga non pemerintah.
Demikian diungkapkan Gubernur Sumbar yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs. H. Syafrizal Ucok, MM ketika membuka Rapat Kordinasi Dukcapil Wilayah 1 Sumatera untuk Sukseskan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Hotel Bumi Minang Padang, Senin (7/11/2022).
Rakor Disdukcapil Wilayah 1 Sumatera ini dihadiri oleh Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Prof. Dr. Zidan Arief Fachrulloh, SH.MH., Kadis Dukcapil Sumbar Drs. Besri Rahmad, MM., Ketua Forum Kadis Dukcapil se-Sumatera, dan Kadis Dukcapil Provinsi se-Sumatera.
Menurut Syafrizal Ucok, Rakor Dukcapil ini merupakan momentum untuk perkembangan pemanfaatan data dan dokumen kependudukan di tingkat Provinsi Sumbar maupun secara nasional. "Manfaat data kependudukan sangat penting untuk perencanaan pembangunan, untuk verifikasi dan validasi data dalam layanan kepada masyarakat, untuk alokasi anggaran, meningkatkan kualitas demokrasi, mencegah kriminalitas, mencegah teroris, serta pelayanan publik lainnya," kata Syafrizal Ucok, yang juga mantan Wakil Bupati Pesisir Selatan 2005-2010.
Untuk mendorong ekosistem pemerintahan yang sadar pentingnya administrasi kependudukan, maka pemerintah meluncurkan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA). Bentuknya adalah sadar kepemilikan dokumen kependudukan, sadar pemutakhiran data kependudukan, sadar pemanfaatan data kependudukan dan sadar melayani administrasi kependudukan.
Terkait dengan penyelenggaraan Pemilu 2024, Syafrizal Ucok mengharapkan seluruh jajaran Dukcapil kabupaten/kota di Sumbar meningkatkan layanan jemput bola menyelesaikan perekaman data pemilih pemula serta masyarakat yang belum merekam data KTP-el untuk Pemilu 2024.
Kepada peserta Rakor Diskdukcapil ini Staf Ahli Gubernur Sumbar Syafrizal Ucok mengharapkan agar selalu menggunakan akses data kependudukan yang terintegrasi dengan semua layanan publik yang berbasiskan Nomor Induk Kependudukan (NIK), sehingga terwujud database kependudukan yang akurat, mutakhir dan terpadu.
Dalam Rakor ini, Gubernur Sumbar menjadi nara sumber dengan judul paparan "Kebijakan dan Strategi Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Sumbar", Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Prof Zudan Arief Fachrulloh dengan makalah "Kebijakan Strategis Ditjen Dukcapil dalam Menyongsong Pemilu 2024" dan Kadis Dukcapil Sumbar Besri Rahmad dengan judul makalah "Kordinasi Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Kependudukan di Sumbar dalam Mendukung dan Mensukseskan Pemilu Tahun 2024". (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar