Baca Juga
Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad didampingi komisaris dan direksi lainnya melakukan prosesi pemotongan kue ulang tahun ke-61 tahun Bank Nagari. (Dok : Istimewa) |
BIJAKNEWS.COM -- Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad mengajak semua keluarga besar Bank Nagari untuk bersyukur atas segala pencapaian yang telah didapat sampai usia ke 61 tahun ini. Demikian dikatakannya saat memberi sambutan pada acara puncak peringatan HUT Bank Nagari ke 61 pada hari Minggu 12 Maret 2023 di kantor Jl. Pemuda Padang.
Disebutkan Irsyad, sangat banyak keberhasilan yang telah dicapai Bank Nagari akhir-akhir ini. Selain laba bersih yang mencapai Rp 471 Milyar, Bank Nagari juga sangat banyak mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak. Termasuk juga penghargaan terhadap kemajuan soal digitalisasi yang merupakan ukuran kemajuan sebuah bank.
Terakhir, Bank Nagari juga dipercaya menjadi tuan rumah Pencabutan Undian Simpeda Tingkat Nasional yang telah berlangsung 7-9 Maret 2023 dengan menghadirkan semua Direksi Bank Pembangunan Daerah dari seluruh Indonesia.
Komisaris dan Direksi Bank Nagari bersama pegawai terbaik usai upacara HUT ke-61 Bank Nagari, Minggu (12/3). (Dok : Istimewa) |
Irsyad juga menyampaikan bahwa ke depan bank tidak bisa lagi mendahulukan egonya dan mengatakan dirinya saja yang terbaik. Sebaliknya bank saat itu sudah harus merangkul semua pihak kalau ingin berhasil.
“Itu sebabnya tema yang kita pilih untuk HUT ke 61 ini adalah Kolaborasi untuk Mencapai Pertumbuhan yang menggambarkan bahwa kita semua harus bekerja sama untuk dapat mencapai kesuksesan,” tegas Irsyad.
Di bagian lain Irsyad juga menyebutkan banyak hal yang juga akan menjadi pekerjaan berikutnya dari Bank Nagari. Selain masalah digitalisasi yang terus digenjot agar tetap menghasilkan karya-karya terbaik sebagai syarat sebuah bank maju, Bank Nagari juga sudah punya Yayasan dan Koperasi yang diharapkan nanti bisa berkontribusi banyak untuk Bank Nagari termasuk soal pendidikan, kesehatan dan berbagai hal lain.
Bank Nagari, sebut Irsyad, sukses mengikuti tren yang sedang berlangsung di era teknologi serba digital ini. Apalagi perilaku nasabah yang selalu bergantung pada teknologi.
"Sekarang kami sedang menunggu izin dari Bank Indonesia. Kami akan meluncurkan Mobile Banking Super Apps diberi nama Ollin (All In). Super Apps ini betul-betul lengkap. Bank In Your Hands," ucap Irsyad.
Inilah, sebut Irsyad, target Bank Nagari pada tahun ini.
"Jadi tidak lagi bank itu di atas kertas akan tetapi bank berada dalam genggaman," ujarnya.
Ia menyebutkan Bank Nagari tidak kalah dengan bank lainnya. Bank kebanggaan Sumbar ini untuk pertama kali memiliki layanan elektronik.
"Layanan itu berlokasi di Masjid Al Hakim Kota Padang. Semua layanan keuangan bisa dilakukan di sana secara digitalisasi. Ini akan menambah citra Bank Nagari ke depan," ungkap Irsyad.
Dari sisi penguasaan pasar, tutur Irsyad, Bank Nagari masih menguasai. Untuk kredit atau pembiayaan sekitar 37 persen dan dana pihak ketiga (DPK) sekitar 47 persen. Ini bagian terbesar daripada dukungan Bank Nagari untuk perekonomian Sumbar.
"Terima kasih untuk pendahulu kami yang telah membuka kantor cabang di luar Sumbar. Dan dari sanalah uang datang ke Sumbar dan kemudian kami salurkan kembali. Kami mencatat diperkirakan hampir 10 triliun dari luar provinsi," tuturnya.
Di sisi lain, Irsyad menyampaikan Bank Nagari telah mendirikan yayasan. Seluruh pendirinya ex officio. Yayasan ini bergerak pada wakaf uang.
"Dan kami akan mewakafkan tanah yang rencananya akan dibangun rumah tahfiz modern," sebutnya.
Kemudian, unit pengumpul zakat (UPZ). Untuk UPZ sendiri sudah mendapatkan izin dan segera didirikan. Lainnya sosial kebencanaan.
"Apapun terjadi kebencanaan di Sumbar, sebagian besar CSR kebencanaan disalurkan melalui yayasan. Nanti kami akan buatkan rekening donasi," ucapnya.
“Kita juga sudah memikirkan untuk membangun sebuah universitas yang kita beri nama Nagari University. Tujuannya jelas untuk membina kader-kader muda bankir yang diharapkan dapat memperkuat Bank Nagari ke depan. Selain itu kita juga sedang negosiasi dengan pemerintah daerah untuk tanah Sari Petojo, dimana nanti di sana kita akan dirikan kantor, termasuk untuk mengelola IT dari Bank Nagari,” ujar Irsyad.
Terakhir segera diwujudkan mendirikan klinik. Klinik ini menyediakan layanan kesehatan yang dilayani sejumlah dokter spesialis.
"Kami juga sedang mencari tempat. Bahkan BPJS Kesehatan mendukung. Dan kami sudah sampaikan rencana ini ke sejumlah dokter spesialis senior rumah sakit. Kehadiran klinik ini akan memperhatikan sisi kesehatan karyawan dan pensiunan," ucapnya.
Ia menyebutkan dalam dua tahun terakhir pihaknya telah menyuntik koperasi Rp 15 miliar setiap tahunnya.
Sebelum acara resepsi termasuk pemotongan kue ulang tahun Bank Nagari ke 61 di Lantai IV kantor Jl. Pemuda, pagi harinya di halaman depan kantor juga dilaksanakan upacara HUT ke 61 |
"Ini sudah dua tahun dengan artian Rp 30 miliar telah disuntik. Sebagian besar suntikan modal kita ke bank. Berharap tak begitu lama, Bank Nagari mempunyai saham 9-10 persen. Sehingga kita mempunyai suara di sini. Mudah-mudahan ini dapat terwujud," harapnya.
Separuh lagi, sebut Irsyad, untuk pengembangan usaha koperasi. Sekarang sudah membuka Nagari Minimarket (N-Mart) di Painan, Kabupaten Pesisir Selatan.
Rencananya akan diperluas ke kabupaten/kota di Sumbar. Minimal dalam setahun, satu N-Mart di kabupaten kota di Sumbar.
"Tadi saya sudah meminta ke Ketua Koperasi, minimal dua N-Mart di kabupaten kota di Sumbar dalam setahun. Karena punya stok dana bersih Rp 7 miliar cukup untuk membangun dua minimarket," paparnya.
Pengembangan di sisi lain, Dana Pensiun Bank Nagari bekerja sama dengan Budiman Swalayan membuka gerai baru di Jalan S Parman, Ulakkarang.
"Mudah-mudahan ini memberikan keuntungan kepada Dana Pensiun dan kesejahteraan semuanya," tukasnya
Terhadap semua yang telah dan akan dikerjakan tersebut, Irsyad juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada semua pendahulu di Bank Nagari baik dari kalangan Direksi dan Komisaris. Apalagi pada hari itu juga hadir sejumlah mantan Direksi dan Komisaris Bank Nagari seperti Bapak Suharman, Nazwar Nazir, Suryadi Asmi, Deddy Ichsan, Herman, Amrel Amir dan banyak lagi.
Sementara itu Nazwar Nazir yang didaulat memberikan sambutan atas nama semua mantan Direksi dan Komisaris Bank Nagari menyampaikan terimakasih karena ia bersama mantan Direksi dan Komisaris lainnya diundang dalam acara HUT ke 61 tahun ini. Ini menunjukkan bahwa Direksi dan Komisaris yang sekarang tetap menghormati dan menghargai perjuangan yang telah dilakukan para pendahulunya.
Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad |
Nazwar Nazir yang juga bergelar Datuk ini mengingatkan agar semua Direksi dan Komisaris Bank Nagari yang sekarang agar selalu kompak dan sehati. Sebab menurutnya, tanpa kekompakan maka akan sulitlah untuk mencapai cita-cita. Ia juga mengingatkan banyak hal lain, termasuk soal adanya rencana kantor cabang yang akan ditutup. Menurutnya hal ini tidak perlu dilakukan. Sebaliknya kitalah yang harus memperbaiki manajemen dari kantor yang akan ditutup itu.
“Satu hal lain yang juga perlu saya ingatkan adalah soal tanah untuk pandam pekuburan keluarga besar Bank Nagari. Harus diakui, Bank Nagari mungkin banyak memiliki asset tanah. Namun harus saya ingatkan bahwa tanah untuk pekuburan untuk kita sendiri, belum serius kita pikirkan. Ini perlu mengingat banyak di antara kita yang berasal dari Kabupaten Kota, yang mungkin saja nantinya berpulang di kota Padang,” tegas Nazwar Nazir.
Sebelum acara resepsi termasuk pemotongan kue ulang tahun Bank Nagari ke 61 di Lantai IV kantor Jl. Pemuda, pagi harinya di halaman depan kantor juga dilaksanakan upacara HUT ke 61 ini. Pada saat yang bersamaan juga diumumkan kantor cabang, kantor pembantu, unit kerja termasuk security yang berprestasi selama tahun 2022 kemaren. Keluar sebagai best of the best peraih penghargaan utama adalah Kantor Cabang Ujung Gading Pasaman.
(***)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar