Breaking

Selasa, 03 September 2024

Gubernur Mahyeldi Yakini SMK Adalah Solusi untuk Berbagai Persoalan Sosial-Ekonomi Masyarakat

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM -- 
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) diyakini telah dan akan terus menjadi solusi untuk berbagai persoalan sosial ekonomi masyarakat, sehingga pengelolaannya harus senantiasa dioptimalkan. Hal itu disampaikan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, dalam kegiatan Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen SMKN BLUD se-Sumbar, Senin (02/09/2024) di Rocky Plaza Hotel Padang.

"Ketika SMKN berstatus Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) terus kita maksimalkan pengelolaannya, maka pihak ketiga bisa masuk untuk bekerja sama, dan pemerintah bisa memberikan dukungan. Dengan demikian, akan tercipta potensi pendapatan, selain itu para pelajar akan semakin berpengalaman dan makin siap untuk terjun ke dunia kerja," ujar Mahyeldi dalam arahannya.

Mahyeldi kemudian menyinggung sejumlah prestasi yang diraih oleh pelajar dan lulusan SMK asal Sumbar. Terkini bahkan, salah seorang pelajar SMK Negeri Padang bernama Marsya, menjadi utusan Indonesia pada ajang peragaan busana Front Row Paris 2024 di Prancis. Dalam kesempatan tersebut, karya busana Marsya akan diperagakan oleh para model kelas dunia.

"Ini tentu prestasi yang luar biasa. Masih remaja putri, tapi sudah pergi ke Paris membawa nama dan kehormatan bangsa lewat karyanya," kata Mahyeldi memuji.

Mahyeldi menekankan, sangat banyak generasi muda Sumbar yang memiliki bakat dan potensi yang luar biasa. Terlebih mereka yang tengah menempuh pendidikan di SMK. Oleh karena itu, Pemprov Sumbar melalui Dinas Pendidikan terus concern dalam meningkatkan kualitas mutu pendidikan pada SMK-SMK yang ada di Sumbar.

"Selain itu, menjadi kewajiban bagi kita bersama, untuk memantau bakat-bakat luar biasa yang dimiliki oleh anak-anak kita. Ketika itu terpantau, maka fasilitasi dengan baik. Sehingga, bakat itu akan membawa mereka meraih prestasi. Kita yakin bahwa SMK adalah solusi bagi banyak persoalan yang dihadapi bangsa ini, terutama sekali masalah sosial ekonomi," ucap Mahyeldi menutup.

Kegiatan pembinaan sendiri diikuti oleh seluruh Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, dan Bendahara pada SMK Negeri BLUD se-Sumbar. Turut mendampingi Gubernur dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Barlius, Kepala Bidang Pendidikan SMK Disdik Sumbar Ariswan, beserta jajaran terkait lainnya. 

(adpsb/isq)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar