Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Tahun 2024 merupakan tahun terbaik bagi PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) sejak didirikan pada tahun 1976. Beberapa rekor terbaik yang dicatatkan INALUM tahun ini yaitu pencapaian produksi terbesar yakni 264,900 Ton pada 17 Desember 2024 (yang sebelumnya 264,474 Ton pada tahun 2014).
"InshaAllah kita bisa melampaui target yang diamanahkan BOD dalam RKAP 2024 kepada seluruh pegawai sebesar 274.140 Ton, target tersebut akan dicapai yang dalam beberapa hari lagi". ucap Mhd Agus Salim Kaban selaku Ketua PUK FSP LEM SPSI PT INALUM.
Lebih lanjut Ketua PUK FSP LEM tersebut menyatakan, pencapaian prestasi INALUM tahun 2024 adalah sebagai bentuk nyata sebuah kontribusi dan komitmen penuh dari seluruh pegawai dan anggota terhadap keberlangsungan INALUM dimasa yang akan datang.
SP LEM menyadari bahwa perusahaan tidak bisa mencapai prestasi terbaik tanpa adanya komitmen pekerja dalam menjaga produktifitas, efesiensi dan kerja sama tim dalam melampaui target yang ditetapkan, serta menghilangkan Silo Thingking antar lini menjadi upaya agar target yang ditetapkan dapat tercapai.
“Tuntutan berdasarkan Produktivitas” merupakan tagline kerja Kepengurusan PUK FSP LEM SPSI PT INALUM di bawah kepemimpinan Agus Kaban.
Secara terpisah Firman Usman selaku Ketua DPC FSP LEM SPSI Kab Batubara juga mengajak agar seluruh anggota PUK FSP LEM INALUM Bersatu dan lebih solid.
"SP LEM adalah Lembaga serikat yang sudah teruji komitmennya dalam peningkatan kesejahteraan dan perlindungan bagi pekerja dan keluargannya, jadi SP LEM bukan melulu soal meminta Hak, namun juga terlibat aktif dalam memperbaiki kondisi kerja, memperjuangkan working condition yang lebih baik, sehingga target target Perusahaan yang ditetapkan bisa dicapai bahkan dilampaui” .ujarnya.
Hal lain yang menjadi prestasi yaitu dari Divisi Rantai Pasok Komersial yang di pimpin oleh Gusti Fauzi M Gafli, yaitu All High Time (ATH) yaitu pencapaian rekor tertinggi penjualan sebesar 263.651 Ton dan INALUM meraih peringkat Quadrant 1 dalam World-Class Smelter Cost Management dari Wood Mc Kenzie yaitu perusahaan dunia yang menyediakan layanan data dan analitik global untuk sektor energi, energi terbarukan dan sumber daya alam.
Direktur Utama PT INALUM, Ilhamsyah Mahendra menyebut INALUM optimis bisa mencapai target produksi 274 ribu ton adalah langkah awal mendukung swasembada Aluminium untuk mencukupi pasar domestik namun juga dalam rangka peningkatan penetrasi pasal global, sehingga konsisten dapat melanjutkan kinerja terbaik di tahun-tahun berikutnya. (**)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar