Baca Juga
BIJAKNEWS.COM -- Presiden Ethiopia, Taye Atske Selassie mengatakan bahwa Duta Besar RI di Addis Ababa, Al Busyra Basnur adalah Duta Besar asing yang paling aktif di Ethiopia. Presiden Taye Atske senantiasa mengikuti berbagai kegiatan diplomasi yang diselenggarakan Duta Besar Al Busyra Basnur baik di ibu kota Addis Ababa maupun di daerah-daerah.
Hal itu dikatakan Presiden Taye Atske ketika menerima Duta Besar Al Busyra Basnur, Rabu (26/2) untuk pamit meninggalkan Ethiopia karena telah menyelesaikan tugas sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI di Ethiopia selama enam tahun.
“Saudara Duta Besar adalah “the most active Ambassador” di Ethiopia,” kata Presiden Taye Atske kepada Duta Besar Al Busyra Basnur, disaksikan oleh sejumlah pejabat tinggi istana Presiden dan Kementerian Luar Negeri Ethiopia.
Presiden Ethiopia juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas kerja keras yang telah dilakukan oleh Duta Besar Al Busyra Basnur dalam meningkatkan hubungan Ethiopia dengan Indonesia.
Pada pertemuan itu, Duta Besar Al Busyra Basnur juga menyampaikan berbagai capaian dan perkembangan terkini hubungan Indonesia dengan Ethiopia serta terima kasih kepada Presiden dan pejabat tinggi Ethiopia lainnya.
Jumat (28/2) Duta Besar Al Busyra Basnur dan isteri, Wenny Oemar Busyra, kembali ke Indonesia. Dubes Al Busyra Basnur adalah mantan wartawan Harian Haluan dan Harian Singgalang di Sumatera Barat itu, telah bertugas selama 6 tahun di Addis Ababa.
Selama enam tahun dibawah kepemimpinan Duta Besar Al Busyra Basnur, KBRI Addis Ababa telah menerbitkan 17 buah buku. Buku tersebut ditulis oleh Duta Besar RI, dosen, tokoh pemuda, pelajar dan mahasiswa, wartawan dan pengusaha di Indonesia dan Ethiopia.
Buku yang berisi berbagai pemikiran, analisa dan usulan berbagai tokoh Indonesia dan Ethiopia tersebut, tidak hanya mengenai Indonesia dan Ethiopia, juga tentang isu-isu penting yang menjadi perhatian masyarakat global.
Pada pertemuan itu, Duta Besar Al Busyra Basnur juga menyerahkan sejumlah buku yang diterbitkan KBRI Addis Ababa tersebut kepada Presiden Taye Atske Selassie.
Selain itu, selama enam tahun terakhir KBRI Addis Ababa telah menyelenggarakan 356 kegiatan, termasuk dimasa pandemi Covid 19, dan mendorong penandatanganan 49 naskah kerja sama (MoU) antar perguruan tinggi Indonesia dan Ethiopia. Total sekarang ini terdapat 51 MoU yang ditandatangani oleh perguruan tinggi kedua negara. (*)
Addis Ababa, 28 Februari 2025
Tidak ada komentar:
Posting Komentar