Breaking

Selasa, 04 Maret 2025

Sertijab Walikota Pariaman Berjalan Lancar, Gubernur Berharap Walikota dan Wakil Senantiasa Menjaga Kekompakan

Baca Juga


BIJAKNEWS.COM --
Prosesi serah terima jabatan (Sertijab) Walikota Pariaman berlangsung sukses dan lancar di Aula Balai Kota Pariaman, pada Senin sore (3/3/2025). Gubernur berharap Walikota dan Wakil Walikota Pariaman Periode 2025-2030 senantiasa menjaga kekompakan.

Kehadiran Pj. Walikota, Dr. H. Robieria,SH. MH diwakili oleh Pj. Sekda Kota Pariaman, Mursalim. Sedangkan Pasangan Walikota dan Wakil Walikota defenitif, Yota Balad, S.STP, M.Si dan Sdr. Mulyadi S.AP tampak hadir langsung di lokasi.

Dalam momentum Sertijab itu, juga dilakukan penyerahan buku memori dari penjabat sebelumnya kepada Walikota dan Wakil Walikota Pariaman Periode 2025-2030.

Kegiatan itu disaksikan langsung oleh Gubernur Sumbar yang diwakili oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumbar, Jefrinal Arifin, Ketua DPRD Kota Pariaman, Muhajir Muslim dan seluruh unsur Forkopimda Kota Pariaman.

Pada kesempatan itu Walikota Pariaman, Yota Balad mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Pariaman yang telah mempercayainya bersama Mulyadi untuk mempin Kota Pariaman hingga 5 tahun kedepan.

“Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Pariaman dimanapun berada, mari kita tinggalkan dan tanggalkan segala perbedaan yang terjadi selama proses kontestasi Pilkada serentak kemarin. Mari kita bangun bersama kota tercinta kita ini,” ujarnya.

Sementara itu Pj. Sekda Kota Pariaman, Mursalim mengatakan prosesi serah terima jabatan ini bukan hanya merupakan sebuah pertanda pergantian
kepemimpinan, tapi juga harus dimaknai sebagai babak baru kelanjutan pembangunan di Kota Pariaman.

"Kini saatnya, kita kembali bersatu untuk melangkah bersama demi kemajuan Kota Pariaman," ujarnya

Ia meyakini, tuntasnya prosesi Sertijab ini akan membawa dampak positif terhadap optimalisasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan di Pemko Pariaman.

"InsyaAllah kita akan langsung tancap gas," ucap Mursalim.

Sebelumnya dalam sambutan yang dibacakan Jefrinal Arifin, Gubernur mengingatkan bahwa dalam menjalankan tugasnya, Walikota dan Wakil Walikota harus senantiasa menjaga kekompakan.

"Memahami dan menghormati batas
kewenangan masing-masing adalah kunci dalam menjaga keharmonisan
dan stabilitas pemerintahan," katanya.

Menurutnya, ketidakharmonisan Kepala Daerah dan wakilnya akan berdampak negatif terhadap pelaksanaan tata kelola pemerintahan.

"Selain dapat menghambat laju pembangunan, itu juga bisa melemahkan birokrasi, serta menggoyahkan kepercayaan publik. Jangan sampai itu terjadi di Kota Pariaman, kasihan masyarakat," harap Gubernur Mahyeldi.

Adpsb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar